Senin, 30 Agustus 2010

Pegal?? Selonjoran Aja...

Judul di atas menjadi slogan yang pas ketika kami (Aga, Firman, Pasha, Faza, Site, dan Fajar) sedang menjalani hari pertama TAKBIR. Pada awal acara, Site dan Pasha sadar bahwa bagian bawah panggung tersebut bolong. Namun mereka belum tau ada manfaat dari bolongnya bagian tersebut.

Orang yang mengetahui kegunaan dari bolongan tersebut adalah Site. Ia meluruskan kakinya ke bagian bawah panggung tersebut agar tidak pegal. Hal itu ditiru oleh Faza, dan Fajar. Kemudian mereka bertiga kembali pada posisi semula, yaitu bersila. Lama kelamaan saat "Punk Muslim" mengisi acara, posisi duduk Pasha berubah sehingga membuat lahan duduk Faza semakin sempit. "Eh lu geser", kata Faza sambil menusuk Pasha dengan pulpen. "Yang lega mah eta si Pman", sambil menunjuk arah Firman. Firman pun diam-diam saja. Akhirnya Faza pun kembali mengikuti gaya si Site, meluruskan kakinya di bawah panggung. "Pinter lu ja", kata Firman sambil menirunya. "Si Site lu teh, bukan gua", ujar Faza. "Pinter lu Te", kata Firman. Setelah mereka semua menikmati posisi barunya, Site kembali berulah. Ia memasukan badannya ke dalam panggung sehingga yang terlihat hanya kepalanya saja, secara tidak sengaja hal ini mengundang perhatian kakak-kakak kelas di belakang. (gatau malu mode: ON). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada foto dibawah.




Setelah "Punk Muslim" mau closing, site langsung melihat ke kolong panggung, "eh bolong siah ujungnya", "Sakali te!! (terlintas ide cemerlang di kepala Pasha) Mendingan lu masuk gera. Supaya bisa keluar dari ujung kolong sebelah sana (sambil nunjuk) terus cabut weh (ide pintar)"

1 comments:

Fajar Gumilang mengatakan...

huahahahahhahahahahahahahaha

Posting Komentar